Crane overhead telah menjadi vital dalam industri modern. Mereka adalah pemandangan umum di sektor-sektor seperti konstruksi, baja, pertambangan, galangan kapal, dan lainnya. Overhead Cranes berguna dalam banyak kegiatan industri dan biasanya digunakan untuk memindahkan barang-barang yang sangat berat dari satu tempat ke tempat lain. Industrialisasi yang pesat di banyak bagian dunia telah menjadikan penggunaan overhead crane sebagai komponen penting dari setiap industri besar. Mengoperasikan overhead crane membutuhkan keterampilan dan pengetahuan yang tepat tentang prosedur keselamatan. Untuk penggunaan overhead crane yang tepat, pekerja dan operator crane harus sepenuhnya terlatih dan benar-benar terampil dalam pekerjaannya. Harus selalu diingat bahwa operator yang tidak terampil atau tidak terlatih tidak hanya mempertaruhkan nyawa mereka, tetapi juga menyebabkan nyawa orang lain dalam bahaya.
Untuk alasan ini, peraturan keselamatan tertentu untuk pekerja telah ditetapkan oleh OSHA dan undang-undang AS untuk pengoperasian Crane di atas kepala. Operator crane bertanggung jawab atas tindakan mereka dan oleh karena itu, mereka harus mematuhi berbagai aturan dan regulasi yang berlaku. Semua pengusaha harus menyadari bahwa ada berbagai jenis crane dan setiap crane memiliki persyaratan pelatihan dan pemeliharaan yang berbeda. Untuk pengoperasian crane yang benar, penting bagi pemilik crane serta operator untuk mengetahui petunjuk pengoperasiannya. Di antara peraturan keselamatan terdepan untuk operator crane, adalah penting bahwa mereka memiliki penglihatan yang dikoreksi seperti yang diamanatkan untuk SIM. Juga penting bahwa operator crane dapat menggunakan kedua tangan dan kakinya secara efektif dan cukup tinggi untuk mengoperasikan kontrol overhead crane. Selain itu, operator diharapkan memiliki koordinasi yang baik antara mata, tangan, dan kaki serta bebas dari gangguan yang dapat menyebabkan kejang atau pingsan.
Lebih lanjut, seperti yang disyaratkan oleh aturan baru yang disahkan pada Juli 2010, badan administrasi keselamatan dan kesehatan AS OSHA telah membuat peraturan keselamatan baru untuk operator crane. Di antara peraturan keselamatan yang lebih penting adalah bahwa operator Crane harus disertifikasi oleh badan terakreditasi seperti Komisi Nasional Sertifikasi Operator Crane (NCCCO). Ini untuk memastikan bahwa operator crane terbiasa dengan bahaya yang datang dalam rutinitas harian mereka. Ini juga akan membantu mereka mencegah kecelakaan. Di antara langkah-langkah keamanan penting lainnya yang mengharuskan peralatan dirakit dengan aman. Mereka tidak boleh runtuh selama atau setelah pemasangan dan harus dipasang di bawah pedoman individu yang memenuhi syarat. Pemeriksaan rutin peralatan Crane wajib dilakukan setiap tahun. Crane juga harus diperiksa secara visual setelah pemasangan dan juga sebelum dimulainya setiap shift.
Selain itu, tanda peringatan yang dapat didengar diperlukan untuk crane saat sedang bergerak. Setiap pekerja yang bekerja di lokasi perlu dilatih tentang sinyal peringatan Crane sehingga mereka menyadari setiap situasi yang berpotensi berbahaya. Tidak ada yang boleh melebihi kapasitas beban Crane. Intinya jelas – beban yang melebihi batas berat tidak boleh dipindahkan sama sekali. Pada saat yang sama, jika operator tidak dapat memasang beban dengan benar karena alasan teknis atau lainnya, beban tersebut tidak boleh diangkat. Operator Crane juga harus memeriksa jalur Crane dan memeriksa setiap rintangan atau orang yang melintasi jalur tersebut. Ini harus dilakukan sebelum crane dioperasikan. Selain itu, kontrol pada crane harus ditandai dengan jelas dan operator harus sangat memahami penggunaan kontrol ini.
Pekerja harus tahu cara mengevakuasi daerah tersebut jika terjadi keadaan darurat. Selain itu, mereka harus terbiasa dengan cara menangani hal yang tidak terduga, bahkan seperti kegagalan listrik atau mekanis. Mereka juga harus terbiasa dengan tanda-tanda operasi crane dan harus tahu bagaimana menangani crane jika terjadi kegagalan daya. Selain itu, pekerja tidak boleh mengenakan pakaian longgar dan juga harus mengamankan rambut dan perhiasan mereka. Mereka juga harus memarkir Crane dengan aman saat tidak beroperasi dan menurunkan beban saat Crane tidak digunakan. Juga, jangan pernah mengendarai kerekan atau hoist Crane. Hal ini dapat berbahaya bagi kehidupan karena hanya tergelincir dapat menyebabkan pekerja tersebut jatuh dan dapat mengakibatkan konsekuensi yang menghancurkan. Peraturan juga menetapkan bahwa pekerja harus terbiasa menggunakan prosedur penguncian untuk menghindari penyalaan atau pergerakan yang tidak disengaja.
Secara umum, penting bahwa pekerja harus memahami tanda, label, serta berbagai instruksi. Kesimpulannya, pekerja perlu dilatih dan diuji sebelum mengoperasikan crane overhead. Ada persyaratan operator lainnya termasuk menunjukkan kemahiran dalam mengoperasikan crane. Setelah semua persyaratan terpenuhi, pekerja diberikan izin, dan wajib bagi pekerja bahwa izin ini dibawa sendiri dan tersedia atas permintaan.